Udah nemuin kesenangan saat mendaki, lanjutkan Brodi! Apapun halangannya kalo itu sudah menjadi hobby, jangan pernah mau terlewat hanya karena satu alasan, apalagi cuma takut kelelahan.
Lelah setelah melakukan aktivitas hiking itu wajar, kok. Stop mengeluh karena kelelahan, karena sekarang telah ada cara agar tidak cepat lelah. Mau tahu? Ikuti, tips mendaki agar tidak cepat lelah di bawah ini!
1. Olahraga dan Perbanyak Latihan Fisik Sebelum Mendaki
Aktivitas paling penting sebelum melakukan pendakian adalah olahraga dan latihan fisik. Lo pasti mengira perjalanan hiking sendiri itu sudah termasuk olahraga.
Tapi bukan itu masalahnya, Bro! Lo harus memasukkan rutinitas latihan fisik sebelum hiking untuk membantu memperkuat daya tahan saat mendaki.
Latihan kardio seperti jogging, naik turun tangga, lompat tali, dan bersepeda dapat menjadi pilihan Lo untuk membentuk kebugaran tubuh sebelum mendaki.
Tanpa Lo sadari, rutin berolahraga membuat tubuh Lo menjadi terbiasa untuk lakukan aktivitas fisik termasuk naik gunung. Sehingga Brodi tidak terlalu lelah setelah mendaki, atau setidaknya pulih lebih cepat.
2. Tetap Bertenaga dan Terhidrasi Selama Pendakian
Tips mendaki agar tidak cepat lelah berikutnya adalah dengan mencukupi asupan dan cairan tubuh selama perjalanan pendakian.
Itulah kenapa saat mendaki penting untuk minum air secara teratur dan makan camilan yang dapat mengembalikan bahan bakar ke tubuh Brodi.
Tipsnya, Lo bisa berhenti tiap 30 menit sekali saat mendaki untuk istirahat minum dan makan agar tenaga dan kalori tubuh terisi kembali.
Dengan ini Lo akan meminimalisir kelelahan saat mendaki. Cobain deh!
3. Atur Ritme saat Mendaki
Inget! Jangan terburu-buru saat mendaki! Mengatur kecepatan atau ritme saat mendaki membuat Lo tidak merasa kelelahan yang berlebih.
Jika Lo terburu-buru, maka dapat menghilangkan energi tubuh secara cepat. Ketika Lo kehilangan energi, maka tubuh menjadi cepat lelah. Temukan ritme dan kecepatan pendakian sesuai preferensi Lo dan pertahankan.
Tipsnya jika Lo mendaki bersama orang lain, pilih barisan paling akhir karena bisa leluasa mengatur kecepatan. Apabila merasa terlalu cepat, bisa beritahu teman depan Lo untuk memperlambat tempo perjalanan.
4. Gunakan Outfit dan Alas Kaki yang Nyaman
Jika Lo salah pilih outfit, bisa membuat kehilangan energi lebih cepat dan membuat tubuh menjadi lelah.
Pakai outfit yang dirancang untuk hiking. Jangan pilih outfit pakaian tebal yang membuat Lo berkeringat.
Baca juga: Ide Outfit Naik Gunung untuk Pria
Berpakaian dengan mempertimbangkan aktivitas dan lingkungan adalah cara terbaik untuk mendaki tanpa merasa lelah karena Lo dapat menyimpan energi yang banyak.
5. Lakukan Stretching Tiap Beberapa Mil
Tips mendaki agar tidak cepat lelah yang terakhir yaitu dengan melakukan stretching sebelum dan saat perjalanan mendaki. Stretching ini berguna untuk meregangkan otot selama pendakian dan menghindari cedera seperti tegang otot.
Tubuh Lo yang dingin saat mendaki perlu dirilekskan supaya tetap fit saat hiking. Dengan melakukan stretching tiap beberapa mil, otot menjadi lebih rileks dan menjadi tidak cepat lelah meskipun harus menempuh perjalanan berjam-jam saat mendaki.
Cara yang bisa Lo lakukan yaitu dengan istirahat 5-10 menit tiap satu mil. Regangkan kaki, lengan, leher, dan punggung, kemudian luruskan punggung Lo.
Jadi gimana, masih mau lanjut hiking atau mager karena takut capek? Buang keraguan itu dengan ikuti tips di atas supaya aktivitas hiking Lo lancar dan tidak cepat lelah. Semoga berhasil, Bro!
